Seiring dengan berkembangnya media digital, muncullah teknologi blockchain. Kemunculan teknologi ini bermula dari pertanyaan, mampukah menyimpan dan menjaga keaslian suatu produk pada media digital? Jawaban tersebut adalah blockchain itu sendiri.
Selain masalah tersebut, perkembangan berikutnya adalah pertanyaan mengenai bagaimana cara mengefisienkan sistem pembayaran yang sudah ada saat ini. Mengingat ketika transaksi melalui pihak ke tiga, prosesnya bisa lama dan memiliki potensi terjadi kesalahan.
Berawal dari dua hal tersebut kemudian berkembanglah jaringan baru ini. Kini penggunaannya lebih banyak ke cryptocurrency, yaitu mata uang digital. Tetapi perlahan mulai merambah ke berbagai bidang, salah satunya seni dengan munculnya NFT.
Cara Kerja Blockchain Sebagai Rantai Informasi yang Aman
Sebagaimana namanya blockchain terdiri dari dua kata, yaitu block berarti kelompok dan chain berarti rantai. Ringkasnya adalah sebuah sistem jaringan yang saling mendukung satu dengan lainnya, sehingga tercipta informasi, data, dan keamanan transaksi.
Terlihat sedikit rumit, tetapi untuk mempermudahnya cobalah perhatikan ilustrasi berikut. Seseorang bernama A ingin membeli sebuah kopi buatan dari B, maka A akan menghubungi B ingin melakukan pembelian, sehingga ingin tahu ke mana harus membayarkannya.
B akan memberikan alamatnya sehingga A bisa mengirimkan langsung uangnya sekaligus mengambil kopinya. Untuk memastikan bahwa uang A sudah menjadi milik B, ia akan menyimpannya ke dalam dompet, begitu juga kopinya A kemudian langsung mengonsumsinya.
Ilustrasi tersebut sekilas mirip transaksi jual beli biasa, tetapi tidak demikian sebenarnya. Terdapat tiga hal penting dalam teknologi blockchain, pertama transaksi, besaran uangnya, ketiga pemberian identitas. Catatan ketiga hal ini disebut sebagai block.
Masing – masing block akan terkoneksi satu dengan lainnya, contohnya catatan transaksi tadi, selalu terhubung kembali ke pemberi awal, dalam ilustrasi dari berarti kembali lagi ke A. Informasi tersebut tercatat dan tersimpan pada banyak komputer, dikenal sebagai chain.
Agar memastikan bahwa proses atau transaksinya valid, akan ada pihak – pihak yang berperan sebagai verifikator, tidak hanya satu, tetapi banyak orang. Pihak – pihak tersebut adalah miners, imbalan dari kegiatan verifikasi tersebut adalah mata uang digital.
Keunggulan Teknologi Blockchain yang Membuatnya Sangat Populer
Popularitas dari Blockchain tidak terlepas dari keunggulan teknologinya itu sendiri, yaitu mendasarkan pada prinsip transparansi, desentralisasi, dan imunitas. Harapannya adalah tercipta sebuah ekosistem di media digital yang lebih efisien serta kondusif, berikut beberapa keunggulannya.
1. Sistem Menjadi Lebih Transparan
Keunggulan blockchain adalah semua orang berhak untuk membuka dan melihat berbagai catatan yang ada di dalamnya, sehingga semua orang bisa tahu bagaimana pergerakan uang atau barang – barang pada sistem tersebut.
Hal ini mengurangi potensi kecurangan, contohnya penggelapan atau penyelundupan, sistem akan segera mengetahui bahwa ada kejanggalan transaksi yang terjadi. Selain itu juga mampu melacak bagaimana aliran transaksinya berjalan, sehingga bisa jadi alat pantau efektif.
2. Efisiensi Sumber Daya dan Waktu
Teknologi blockchain tidak seperti kebanyakan bank sentral seperti umumnya, yaitu seluruh transaksi harus melalui bank sentral terlebih dahulu kemudian diteruskan sesuai alamat tujuannya. Proses tersebut memakan waktu cukup lama, selain itu juga terdapat cost yang tidak sedikit.
Teknologi ini memungkinkan data – data terdesentralisasi, artinya setiap orang berhak menilai, melakukan verifikasi, pengamanan, dan transaksi bersifat langsung. Kegiatan ini bisa memangkas waktu verifikasi seperti bank sentral, selain itu memangkas biaya tambahan seperti admin dan lainnya.
3. Proteksi Ketat
Sistem block yang saling terubung memungkinkan proteksi dari serangan orang tidak bertanggung jawab seperti hacker. Setiap block akan memiliki sebuah identitas sendiri, sebutannya adalah hast, terdiri dari kombinasi dengan tingkat keamanan tinggi, sehingga tidak bisa mudah tertembus.
Selain itu blockchain juga memiliki sistem read only terhadap data – data yang sudah tertulis, hal ini mustahil untuk menghapus maupun mengganti data – datanya, sehingga transaksi tidak dapat dipalsukan. Dengan demikian aset kamu akan aman.
4. Menjadi Signature Terhadap Karya Seni
Manfaat blockchain terbaru adalah mampu menjadi signature atau tanda originalitas sebuah karya seni, terlebih setelah berkembangnya NFT. Karena dalam satu block terdapat hash, ibaratnya seperti tanda tangan, sehingga bisa tahu apakah karya seninya asli atau bukan.
Kemajuan teknologi digital membangun wajah baru tentang bagaimana manusia beradaptasi dan memenuhi kebutuhan mereka. Salah satunya perkembangan teknologi blockchain yang mulai merambah ke sektor ekonomi dan seni.
Originally posted 2022-03-06 11:15:18.