Cerita Fantasi – Cerita Fantasi adalah salah satu jenis karya tulis yang disusun dengan alur cerita normal tetapi bersifat khayalan atau imajinatif semata. Pada contoh teks cerita fantasi terdapat unsur-unsur atau struktur cerita meliputi penohokan, setting, konflik, alur, ending, dan lain-lain yang dibuat dengan kisah yang tidak pernah terjadi di dunia nyata.
Jenis karya tulis ini dikategorikan sebagai teks narasi yang bisanya menggunakan pola sebab akibat. Walaupun bersifat imajinatif, cerita fantasi menceritakan suatu peristiwa mulai dari prologue hingga epilogue.
Cerita fantasi dikembangkan dengan adanya konflik, puncak permasalahan, dan terakhir ada penyelesaian. Supaya lebih jelas dan paham mengenai karya seni berupa cerita fantasi ini, simak langsung ulasannya pada artikel berikut.
Ciri-Ciri Cerita Fantasi
Seperti jenis karya tulis lainnya, sebuah teks dapat dikatakan sebagai cerita fantasi apabila memenuhi unsur-unsur dan ciri-ciri cerita fantasi sebagai berikut.
- Ide cerita yang terbuka
Dalam sebuah teks fantasi biasanya menggunakan ide cerita yang terbuka. Jadi tidak ada batasan realita atau kenyataan dan penulis dapat mengembangkannya sesuka hati. Ide atau tema yang digunakan dalam cerita fantasi pada umumnya adalah cerita-cerita sci-fi, supranatural, futuristik, mistik, dan lain sebagainya.
- Terdapat keanehan dan keajaiban
Ciri-ciri yang terdapat dalam contoh teks cerita fantasi berikutnya adalah unsur-unsur keanehan atau hal-hal misterius yang tidak masuk akal dalam logika manusia. Peristiwa aneh, mistis, atau ajaib adalah ciri-ciri dari cerita fantasi.
- Latar
Biasanya latar yang digunakan pada sebuah cerita fantasi ini dapat menembus ruang dan waktu. Jadi tidak terpaut hanya waktu sekarang saja. Cerita dapat dibuat dengan latar waktu zaman purba atau zaman modern di masa depan.
- Tokoh yang unik
Cerita fantasi juga bebas dengan tokoh superhero atau karakter-karakter yang memiliki superpower. Contoh cerita fantasi yang menggunakan tokoh unik adalah Spiderman yang memiliki kekuatan mengeluarkan jaring laba-laba untuk lompat dari satu gedung ke gedung lain.
- Fiksi atau khayalan
Ciri-ciri cerita fantasi adalah bersifat fiksi atau khayalan semata. Cerita fantasi tidak dapat dinalar oleh logika atau dibandingkan dengan apa yang ada di kehidupan nyata.
- Gaya bahasa
Bahasa yang digunakan dalam cerita fantasi tidak harus selalu menggunakan gaya bahasa formal. Pengarang dapat membuat cerita menggunakan bahasa yang bervariasi
Struktur Cerita Fantasi
Setelah mengetahui ciri-ciri dari contoh teks cerita fantasi, maka kami akan jelaskan mengenai struktur-strukturnya. Struktur cerita fantasi sebenarnya tidak jauh berbeda dengan struktur dari teks narasi yaitu orientasi, konflik, solusi, dan ending. Berikut struktur cerita fantasi dan penjelasannya.
- Orientasi atau pengenalan
Pada bagian ini, pengarang akan menceritakan tentang tokoh, tema, dan sedikit alur ceritanya. Pembaca bisa mulai mengenal tokoh-tokohnya dan tentang apa cerita tersebut dari bagian orientasi ini.
- Konflik
Cerita fantasi juga mengandung konflik. Unsur ini menceritakan permasalahan yang terjadi, dimulai dari penyebabnya hingga terjadinya puncak konflik atau permasalahan.
- Resolusi
Terdapat unsur resolusi dalam sebuah cerita fantasi yang merupakan bagian yang berisi penyelesaian-penyelesaian dari permasalahan yang terjadi. Resolusi merupakan bagian yang menentukan arah ending, bisa happy ending atau sad ending.
- Ending
Terakhir adalah ending cerita yang merupakan bagian penutup dari sebuah cerita fantasi. Ending cerita bisa dibuat dengan tokoh utama yang berakhir bahagia atau menang. Bisa juga dibuat sad ending dengan tokoh utama yang tewas atau kehilangan sesuatu yang berharga.
Contoh Cerita Fantasi
Contoh teks cerita fantasi bisa dibedakan menjadi cerita fantasi total dan irisan. Berikut contoh cerita fantasi berjudul Legenda Putri Bulan.
Legenda Putri Bulan
Ada seorang gadis desa yang miskin dan berwajah suram karena menderita penyakit langka. Gadis itu bernama Catur Wulan yang setiap hari menggunakan cadar ketika keluar rumah untuk menutup wajahnya.
Suatu malam, dia bermimpi aneh yaitu bertemu Rangga yang merupakan seorang pangeran tampan. Keinginan Wulan untuk bertemu dengan putra raja yang terkenal ramah dan tampan tersebut membuat Wulan sering memimpikannya.
Di malam yang lain, Wulan memandang langit yang cerah sambil termenung. Bulan dan bintang yang berkelip nampak di langit yang bersih tanpa awan.
Wulan pun takjub sambil berkata “Sungguh cantik malam ini”.
Tiba-tiba Wulan teringat tentang kisah Dewi Bulan yang memiliki paras cantik dan hati baik. Ketika kecil, ibunya mengatakan bahwa Wulan tidak kalah cantik dengan Dewi Bulan.
“Aku ingin sekali meminta pada Dewi Bulan agar wajahku kembali secantik dulu. Hmm tapi tidak mungkin karena itu Cuma dongeng” pikir Wulan sambil beranjak tidur dengan perasaan sedih.
Suatu sore, Wulan menjenguk seorang nenek tua untuk mengantarkan makanan. Pada saat pulang, Wulan bingung karena kemalaman dan hari sudah begitu gelap.
Namun tiba-tiba beberapa kunang-kunang datang menghampirinya.
“Terima kasih karena kalian semua telah menerangi jalanku untuk pulang” kata Wulan dengan perasaan yang lega. Wulan terus berjalan mengikuti kunang-kunang hingga ia tersadar sudah jalan begitu jauh tetapi tidak kunjung sampai rumahnya.
“Sepertinya aku sudah tersesat masuk ke dalam hutan” kata Wulan bergumam dengan panik. Ternyata memang kunang-kunang menunjukkan jalan ke dalam hutan bukan ke rumah Wulan.
“Jangan takut pada kami Wulan, kami membawamu kesini agar wajahmu dapat disembuhkan seperti dulu lagi” kata kunang-kunang yang membuat Wulan terkejut.
“hah? Kamu?? Kamu bisa bicara?” tanya Wulan terbata-bata sambil menatap salah seekor kunang-kunang.
“Kamu semua adalah utusan Dewi Bulan” terang salah seekor kunang-kunang yang ukurannya paling besar.
Wulan pun tiba di sebuah danau yang ada di tengah hutan. Kunang-kunang akhirnya terbang ke langit meninggalkan Wulan.
Bersamaan dengan hilangnya sinar kunang-kunang, awan di langit bergerak menyebar dan mengeluarkan cahaya bulan purnama dengan warna keemasan.
“Indah sekali sinar bulan malam ini” kagum Wulan seperti biasanya yang selalu takjub melihat fenomena tersebut.
Tiba-tiba dari bayangan bulan, muncul perempuan dengan paras yang sangat cantik mendekati Wulan.
“Si… siapa kamu?” tanya Wulan sambil merasa takut.
“Aku adalah Dewi Bulan. Aku akan membantu menyembuhkan penyakitmu” ucapnya dengan suara yang begitu lembut.
“selama ini kamu telah mendapatkan banyak ujian. Karena kebaikan yang ada pada hatimu, aku akan berikan air ajaib untuk membuat wajahmu kembali secantik dulu. Terimalah air kecantikan ini dan basuh wajahmu” lanjut Dewi Bulan.
Wulan pun membasuh wajahnya dan tanpa disadari Wulan tertidur di sana. Ketika bangun, Wulan mendapati dirinya di atas ranjang tempat tidurnya. Wulan kaget ketika melihat dirinya di cermin yang sudah sembuh dan cantik seperti dulu.
Kecantikan Wulan pun menyebar hingga terdengar ke Pangeran Rangga. Sang pangeran pergi untuk mencari tahu kebenarannya. Wulan dan Pangeran Rangga akhirnya bertemu dan berkenalan.
Itulah contoh teks cerita fantasi berkisah tentang Wulan yang mendapatkan kecantikannya berkat air ajaib dari Dewi Bulan. Ciri-ciri dan struktur cerita fantasi yang sudah disampaikan di atas bisa ditemukan pada cerita ini. Semoga bermanfaat untuk Anda semua!
Originally posted 2022-11-21 09:19:53.
