Inilah yang di Maksud Perubahan Iklim

Inilah yang di Maksud Perubahan Iklim (Sumber: science.nasa.gov)
Inilah yang di Maksud Perubahan Iklim (Sumber: science.nasa.gov)

Perubahan iklim adalah transformasi jangka panjang dalam pola cuaca rata-rata yang mengatur iklim di berbagai tingkat, baik lokal, regional, maupun global di planet Bumi. Implikasi dari perubahan tersebut meluas dan secara khas terkait dengan konsep itu sendiri.

Daftar isi

Dinamika perubahan iklim di Bumi yang tercatat sejak pertengahan abad ke-20 dipicu oleh aktivitas manusia, terutama melalui pembakaran bahan bakar fosil yang meningkatkan konsentrasi gas-gas rumah kaca dalam atmosfer.

Hal ini menghasilkan peningkatan suhu rata-rata permukaan Bumi. Selain itu, proses alam yang juga dipengaruhi oleh aktivitas manusia turut berperan dalam perubahan iklim, termasuk variabilitas internal seperti El Niño, La Niña, dan Osilasi Dekadal Pasifik, serta faktor eksternal seperti aktivitas gunung berapi dan variasi output energi matahari.

Para ilmuwan memanfaatkan data pengamatan dari berbagai sumber, termasuk pengamatan di darat, udara, dan luar angkasa, serta model komputer, untuk memantau dan menganalisis perubahan iklim dari masa ke masa.

Data-data iklim menjadi bukti yang penting untuk mengidentifikasi indikator utama perubahan iklim, seperti peningkatan suhu global di daratan dan lautan, kenaikan permukaan air laut, pencairan es di kutub dan gletser gunung, perubahan dalam frekuensi dan intensitas cuaca ekstrem seperti badai, gelombang panas, kebakaran hutan, kekeringan, banjir, dan hujan lebat, serta perubahan dalam tutupan awan dan vegetasi.

Meskipun seringkali disamakan, istilah “perubahan iklim” dan “pemanasan global” memiliki makna yang berbeda. Begitu pula dengan konsep “cuaca” dan “iklim”, meskipun keduanya merujuk pada peristiwa-peristiwa dengan skala dan durasi yang berbeda.

Apa itu pemanasan global?

Grafik tersebut menunjukkan perubahan relatif suhu permukaan global dibandingkan dengan periode rata-rata tahun 1951-1980.

Menurut statistik, tahun 2020 setara dengan tahun 2016 sebagai tahun terpanas yang pernah tercatat (Sumber: Institut Studi Luar Angkasa Goddard NASA). Untuk informasi lebih lanjut tentang suhu permukaan global, silakan kunjungi sini. NASA/JPL-Caltech.

Pemanasan global adalah peningkatan suhu permukaan bumi secara berkelanjutan yang diamati sejak periode sebelum revolusi industri (antara tahun 1850 dan 1900) akibat aktivitas manusia, terutama pembakaran bahan bakar fosil, yang meningkatkan konsentrasi gas-gas rumah kaca di atmosfer bumi. Perlu dicatat bahwa istilah “pemanasan global” tidak sama dengan “perubahan iklim”.

Sejak periode pra-industri, aktivitas manusia diyakini telah meningkatkan suhu rata-rata global bumi sekitar 1 derajat Celsius (1,8 derajat Fahrenheit), dengan peningkatan ini terus berlanjut lebih dari 0,2 derajat Celsius (0,36 derajat Fahrenheit) per dekade.

Tren pemanasan saat ini jelas disebabkan oleh aktivitas manusia sejak tahun 1950-an dan terjadi pada tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam ribuan tahun.

Cuaca vs. Iklim

Cuaca merujuk pada keadaan atmosfer di suatu tempat dalam waktu yang singkat, seperti beberapa menit, jam, atau hari. Contoh-contoh cuaca mencakup hujan, salju, awan, angin, banjir, atau petir.

Sementara itu, iklim merujuk pada pola rata-rata suhu, kelembapan, dan curah hujan secara regional atau bahkan global dalam jangka panjang, biasanya minimal 30 tahun, yang meliputi musim, tahun, atau dekade.

Originally posted 2024-03-22 22:54:05.