Gadget  

Cara Menghemat Baterai Laptop Mudah untuk Diterapkan

Cara Menghemat Baterai Laptop Mudah untuk Diterapkan
pixabay.com

Cara menghemat baterai laptop bisa ditiru oleh semua orang. Menghemat baterai laptop ini sebenarnya tidak membutuhkan teknik khusus. Sebagai perangkat portabel, laptop juga memerlukan baterai yang tahan lama sehingga memperlancar aktivitas Anda. Meski saat ini sumber listrik tersedia pada berbagai tempat, namun terkadang juga perlu pergi ke tempat tidak ada sumber listriknya.

Dalam kondisi seperti itu, menghemat baterai laptop menjadi satu-satunya cara. Anda tentu tidak ingin laptop yang digunakan ternyata kehabisan daya. Oleh karena itu, Anda perlu untuk menghemat penggunaan baterai laptop.

Cara Menghemat Baterai Laptop Paling Mudah

Baterai laptop merupakan komponen yang rentan dan terbilang cukup sensitif. Meski demikian, masih ada pengguna laptop yang tidak memperhatikan penggunaan laptopnya. Sehingga akan berdampak terhadap kualitas serta daya tahan baterai tidak lama.

Kemungkinan baterai laptop juga menjadi mudah rusak. Anda tentu ingin menghindari tambahan dana untuk pembelian baterai laptop. Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui tips agar baterai laptop tetap awet berikut ini.

Kurangi Kecerahan Layarnya

Kebanyakan laptop saat ini menggunakan layar LED Backlights. Layar tersebut yang akan menampilkan dengan baik gambarnya, namun hanya membutuhkan sedikit daya. Meski demikian, layar tersebut tetap menjadi komponen cukup besar yang menghabiskan daya baterai.

Untuk itu, akan lebih baik mengurangi kecerahan layar tersebut. Terlebih jika Anda menggunakannya di tempat yang cukup gelap atau minim pencahayaan. Tak hanya menghemat baterai laptop, namun hal tersebut akan membuat mata terasa lebih nyaman.

Aktifkan Mode Battery Saver

Cara menghemat baterai laptop selanjutnya bisa Anda lakukan dengan mengaktifkan mode battery saver. Biasanya laptop Windows dilengkapi menggunakan beberapa mode daya yakni mode penghemat baterai dan mode normal. Untuk menghemat baterai laptop paling mudah caranya dengan mengaktifkan mode battery saver.

Dengan fitur battery saver tersebut, secara otomatis bisa mengatur penggunaan daya di laptop. Daya baterai tersebut tidak akan menjadi cepat berkurang. Secara default, mode battery saver akan aktif saat baterai laptop sudah tersisa 20%.

Anda bisa menaikkan persentasenya, jika sering bekerja secara mobile serta perlu menghemat daya. Baterai laptop tersebut akan menjadi tahan lebih lama serta lebih awet.

Mengubah Power Plan

Jika ingin baterai laptop lebih awet, Anda juga bisa mengubah power plan jadi power saver. Untuk menggantinya yakni dengan klik kanan icon baterai. Kemudian pilih opsi Power Options serta ubah ke Power Saver. Dengan cara tersebut, maka Anda bisa lebih menghemat baterai laptop.

Langkah yang satu ini juga memungkinkan penggunanya menggunakan laptop tanpa perlu charge daya untuk waktu yang cukup lama. Namun, dalam beberapa waktu performanya akan menjadi turun.

Tutup Aplikasi yang Tidak Digunakan

Cara menghemat baterai laptop berikutnya yakni dengan menutup aplikasi yang tidak Anda gunakan. Penyebab baterai laptop cepat habis salah satunya terdapat aplikasi yang menghabiskan banyak daya prosesor.

Padahal aplikasi tersebut juga sedang tidak Anda gunakan. Berbagai aplikasi tersebut tidak hanya menyita kapasitas baterai, namun juga menjadikan sistem laptop lambat.

Salah satu cirinya, pada kipas laptop yang selalu berputar sangat kencang meski laptop tersebut tidak digunakan. Untuk mengatasinya, tekan Ctrl-Alt-Del secara bersamaan. Selanjutnya buka Windows Task Manager dan pilih proses yang menyita banyak daya prosesor.

Jika aplikasi tersebut tidak bisa ditutup secara normal, maka klik kanan dan pilih Kill Process. Jika masih gagal, Anda bisa merestart laptop tersebut.

Cara menghemat baterai laptop tersebut yang bisa Anda praktikkan. Pastinya sangat berguna, jika sedang berada di luar kantor dan ingin menggunakan laptop untuk waktu lama tanpa charging.